Kamis, 17 Januari 2013

RPP Problem Based Learning

as
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Model Pembelajaran Problem Based Learning
(PBL)
Sekolah : MI. DARUL ULUM
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas /Semester : VI/ 1
Waktu : 2 x 35 menit ( 2 jam pelajaran )
Hari / tanggal : Selasa, 12 Desember 2012


  1. Standar kompetensi
2. Berbicara
Memberikan informasi dan tanggapan secara lisan
  1. Kompetensi dasar
2.1. Menyampaikan informasi/pesan yang diperoleh dari berbagai media dengan bahasa yang runtut baik dan benar
  1. Indikator
  1. Kognitif
a. Proses
2.1.2 Mengidentifikasi kalimat langsung yang ada di dalam teks

b. Produk
2.1.3. Mengubah pesan yang ada dalam teks berita menjadi kalimat tak langsung
  1. Afektif
a. Perilaku Berkarakter
2.1.5 Mengambil pelajaran dari sebuah teks
b. Keterampilan sosial
2.1.6 Menghargai teman yang menyampaikan hasil pekerjaan di depan kelas
3. Psikomotor
2.1.4 Menyampaikan pesan yang berupa kalimat tak langsung dengan bahasa yang runtut, baik, dan benar
  • Nilai Karakter : Hormat, kasih sayang, rasa ingin tahu, kerja sama, cermat, tanggungjawab, komunikatif, berani, jujur
  1. Tujuan pembelajaran
1. Kognitif
a. Proses
1) Melalui metode tanya jawab dan problem solving, siswa dapat
mengidentifikasi kalimat langsung yang ada di dalam teks

b. Produk
1) Melalui metode demonstrasi dan tanya jawab, siswa dapat mengubah pesan
yang ada dalam teks berita menjadi kalimat tak langsung
2. Afektif
a. Perilaku Berkarakter
1) Melalui diskusi, siswa dapat mengambil pelajaran dari teks
b. Keterampilan sosial
1) Melalui pengamaatn siswa dapat menghargai teman yang membaca hasil pekerjaan di depan kelas
3. Psikomotor
a. Melalui metode unjuk kerja dan diskusi, siswa dapat menyampaikan pesan yang berupa kalimat tak langsung dengan bahasa yang runtut, baik, dan benar

  1. Dampak pengiring
Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan siswa dapat terampil dalam berbicara terutama dalam menyampaikan pesan kepada orang lain baik di sekolah, di rumah, maupun di lingkungan masyarakat dengan bahasa yang runtu, baik, dan benar.

  1. Materi pembelajaran
Kalimat langsung dan tidak langsung
Terlampir”
  1. Metode dan model pembelajaran
  1. Metode : ceramah bervariasi, unjuk kerja, tanya jawab, diskusi,
Demonstrasi, pengamatan
  1. Model pembelajaran : Pembelajaran PBL (Problem Based Learning)


  1. Langkah – langkah pembelajaran
No.
Tahap pembelajaran
Nilai karakter
1.












2.
























3.
Kegiatan awal ( 10 menit )
  1. Siswa dan guru berdoa bersama untuk memulai kegiatan pembelajaran
  2. Presensi siswa
  3. Apersepsi
  1. Siswa bersama guru menyanyikan lagu “Oh, Ibu dan Ayah”
  2. Tanya jawab mengenai pesan yang disampaikan dari lagu tersebut
  3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Contoh: “hari ini kita akan belajar tentang kalimat langsung dan tak langsung dalam teks”

Kegiatan inti ( 50 menit )
a. Eksplorasi
  1. Guru mempersiapkan media pembelajaran
  2. Siswa membaca teks di depan kelas
  3. Tanya jawab mengenai pesan dalam teks
  4. Guru menjelaskan tentang cara mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tak langsung
  5. Siswa mengerjakan tugas dari guru untuk mengubah pesan dalam teks menjadi kalimat tidak langsung
b. Elaborasi
  1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok tiap kelompok 4-5 siswa
  2. Tiap kelompok mengerjakan LKS
  3. Setiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas
  4. Kelompok lain memperhatikan dan memberi tanggapan
c. Konfirmasi
  1. Siswa mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lain memberikan tanggapan
  2. Guru memberikan umpan balik dan penguatan
3) Siswa bersama guru membuat kesimpulan mengenai pembelajaran yang telah dilakukan

Kegiatan akhir ( 10 menit )
a. Siswa mengerjakan soal evaluasi untuk dikerjakan secara mandiri
  1. Guru memberikan refleksi
  2. Guru menutup pembelajaran


Religius
Disiplin

Hormat dan kasih sayang


Komunikatif





Kreatif
Berani

Rasa ingin tahu

Kerja keras




Tertib

Kerja sama, kerja keras


Tanggung jawab

Komunikatif
Jujur, kerja keras





Komunikatif




  1. Media dan sumber belajar
  1. Media
  1. Media visual tidak diproyeksikan berupa teks
  2. Media visual tidak diproyeksikan berupa pias kalimat

  1. Sumber belajar
  1. Ummi Nur’aini. 2008. Bahasa Indonesia 6 untuk SD/MI Kelas VI. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Halaman 35-40
  2. Samidi. 2008. Bahasa Indonesia SD/MI Kelas 6. Jakarta: Pusat Perbukuan, Depdiknas. Halaman 40-56
  3. Internet
  4. Guru
  5. Lingkungan sekitar

  1. Penilaian
  1. Prosedur : tes proses dan akhir
  2. Jenis : tertulis dan perbuatan
  3. Bentuk : uraian dan unjuk kerja
  4. Instrumen : soal, kunci jawaban,kriteria penilaian, lks
Sidoarjo, 12 Desember 2012
Mengetahui,
Dosen Pengampu


DR. Rulam Ahmadi


Mahasiswa Praktikan


Irfandi Akhmad
NPM. 2110710077






Lampiran
MATERI PELAJARAN

  1. Menyampaikan Informasi/ Pesan
Informasi adalah kabar mengenai peristiwa. Informasi dapat diperoleh dari Koran, majalah, televise, radio, atau internet dalam bentuk berita.
Informasi juga dapat diperoleh melalui tuturan lisan seperti pidato, seminar, dan ceramah.
Informasi dianggap lengkap apabila informasi yang disampaikan sesuai dengan informasi yang diterima.
a. Cara agar dapat menangkap informasi:
  1. Membaca informasi tersebut dengan sungguh-sungguh
  2. Membaca informasi tersebut dua atau tiga kali agar mudah memahami informasi yang dibaca,
  3. Mencatat pokok-pokok informasi yang disimak
  4. Membuat ringkasannya untuk dipelajari,
Jika sudah dapat menangkap informasi, maka kamu bisa menyampaikannya kembali kepada orang lain.
Dalam menyampaikan pesan kepada orang lain, harus menggunakan bahasa yang baik dan benar, maksudnya agar pesan yang ingin disampaikan

  1. Mengubah pesan menjadi kalimat tak langsungdapat diterima oleh orang lain.
  1. Kalimat langsung
Kalimat langsung adalah kalimat berita yang memuat peristiwa atau kejadian dari sumber lain dengan langsung menirukan, mengutip atau mengulang kembali ujaran dari sumber tersebut.
Contoh: “Silakan masuk!”, kata Pak Guu kepada Husein.
“ Kak, Kau disuruh Ibu!”, kata Heni, “disuruh makan”

Ciri kalimat langsung:
  1. Bertanda petik dalam bahasa tulis
  2. Intonasi bagian kutipan bernada lebih tinggi daripada bagian lainnya.
  3. Bunyi pertama kutipan dimulai dengan huruf kapital

  1. Kalimat tak langsung
Kalimat tak langsung merupakan ragam kalimat berita yang memuat peristiwa atau kejadian dari sumber lain yang diubah susunannya oleh penutur, tidak secara langsung menirukan atau mengucapkan dari sumber tersebut.
Contoh: Pak Guru menyilakan Husein untuk masuk.
Heni berkata kepada kakaknya bahwa ia dipanggil ibu untuk makan.

Ciri kalimat tak langsung:
  1. Tidak bertanda petik,
  2. Intonasi mendatar dan menurun pada akhir kalimat
  3. Pelaku yang dinyatakan pada isi kalimat langsung mengalami perubahan, yakni:
  1. Kata ganti orang ke-1 menjadi orang ketiga,
  2. Kata ganti orang ke-2 menjadi orang ke-1,
  3. Kata ganti orang ke-2 jamak atau kita menjadi kami atau mereka sesuai dengan isinya
d) Berkata tugas (bahwa, agar, sebab, untuk, supaya, tentang, dan sebagainya)
















Lembar Penilaian Afektif
no
indikator
Deskriptor
Skor
nilai
1
Perhatian dalam melaksanakan diskusi
  1. Tidak perhatian
  2. Kurang perhatian
  3. Perhatian
2
3
4


2
Ketepatan dalam menjawab pertanyaan diskusi
  1. tidak tepat
  2. kurang tepat
  3. tepat
2
3
4


3
Kerjasama dalam melaksanakan diskusi kelompok
  1. tidak aktif
  2. kurang aktif
  3. aktif
2
3
4


4
Keaktifan dalam berdiskusi dan bertanya
  1. tidak aktif
  2. kurang aktif
  3. aktif
2
3
4


5
Keberanian dalam mempresentasikan hasil.
  1. Tidak berani
  2. Kurang berani
  3. Berani
2
3
4


Jumlah skor maksimal
20
20 x 5= 100

NILAI AKHIR
Nilai LKS + Nilai Evaluasi Individual+Nilai Afektif = 100 + 100 + 100
3 3
= 300/3
= 100

LEMBAR EVALUASI SISWA

Bacalah dan cermatilah teks berikut ini dengan sungguh-sungguh!
I.




II. Carilah kalimat langsung dalam teks di atas !
III. kemudian ubahlah menjadi kalimat tidak langsung!





LKS
Kelas :
Hari/ tanggal :
Nama Kelompok :
Pergilah ke perpustakaan bersama dengan kelompokmu
1. Carilah sebuah berita yang memuat kalimat langsung lalu catat identitas dari sumber ( nama koran. Tanggal terbit, judul berita dll)
2. Identifikasi kalimat langsung yang ada
3. Catat kalimat langsung yang ada dalam berita lalu ubahlah menjadi kalimat tidak langsung
4. Pilihlah salah satu dari kelompokmu untuk mempresentasikan hasil diskusi!



















KUNCI JAWABAN
  1. Lembar Evaluasi Siswa
1. Lampu yang menerangi tulisan
  1. Duduk
  2. Bola lampu susu 40 watt
  3. Objek bacaan
  4. Kerja Otot terlalu berat
II Dan III
  • Bukan posisi membacanya yang sebenarnya menyebabkan mata rusak, tetapi lampu yang menerangi tulisan,” jelas dr. Saman
dr. Saman menjelaskan bahwa bukan posisi membacanya yang sebenarnya menyebabkan mata rusak, tetapi lampu yang menerangi tulisan.
  • Jadi, tidak ada hubungan antara posisi tidur sambil membaca dan
timbulnya kelainan mata.”
Prof. Dr. Isak Salim Aini mengatakan bahwa tidak ada hubungan antara … mata.
  • Bola lampu susu tidak silau karena ada filternya, sedangkan lampu neon tidak disarankan karena sinarnya berupa getaran,” tutur dr. Saman.
dr. Saman menuturkan bahwa bola lampu susu tidak silau karena ada filternya, sedangkan lampu neon tidak disarankan karena sinarnya berupa getaran.
SKOR= SKOR I + SKOR II + SKOR III= {(5 X 10) + (5 X 10) +(5X10) }X2= 150X2 = 100
3 3 3







KISI-KISI LEMBAR EVALUASI SISWA
BAHASA INDONESIA
NO
INDIKATOR ASPEK KOGNITIF
TUJUAN PEMBELAJARAN
BUTIR SOAL
1.




2.


Proses
2.1.2 Mengidentifikasi kalimat langsung yang ada di dalam teks





Produk
2.1.3. Mengubah pesan yang ada dalam teks berita menjadi kalimat tak langsung

Proses
1) Melalui metode tanya jawab dan problem solving, siswa dapat mengidentifikasi kalimat langsung yang ada di dalam teks


Produk
1) Melalui metode demonstrasi dan tanya jawab, siswa dapat mengubah pesan yang ada dalam teks berita menjadi kalimat tak langsung

2




1
















LEMBAR PENILAIAN UNJUK KERJA SISWA
NO
NAMA
INDIKATOR
JUMLAH NILAI
RATA-RATA
1
2
3
4
1







2







3







4







5







6







7







8







9







10







11







12







13







14







15







16







Pedoman Indikator : pedoman penilaian
1. Kerja sama 1. A = 90-100
2. Keterampilan bertanya 2. B = 75-89
3. Menghargai pendapat 3. C = 55-74
4. kemampuan menyampaikan pendapat 4. D = ≤54
MEDIA
Silakan masuk!”, kata Pak Guu kepada Husein.

Kalimat langsung
Kalimat tidak langsung

Pak Guru menyilakan Husein untuk masuk.

1 komentar: